Pemberian Edukasi Kesehatan Mengenai Obesitas pada Keluarga di Kelurahan Sendangmulyo Semarang

Penulis

  • Arimbi Departemen Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Muhammadiyah Semarang
  • Dwi Windu Kinanti Arti Departemen Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Muhammadiyah Semarang
  • Retno Kuniati Departemen Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Muhammadiyah Semarang
  • Hayyu Failasufa Departemen Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Muhammadiyah Semarang
  • Etny Dyah Harniati Departemen Dental Material, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Muhammadiyah Semarang

DOI:

https://doi.org/10.26714/jipmi.v3i3.356

Kata Kunci:

edukasi, pengetahuan, obesitas

Abstrak

Latar belakang: Obesitas terjadi akibat dari penimbunan lemak berlebihan dan sekarang telah mejadi masalah global yang berdampak pada dua miliar penduduk dunia. Obesitas sebagian besar dapat dicegah, memahami faktor penentu dan faktor risiko obesitas. Tujuan: Untuk menigkatkan pengetahuan masyarakat mengenai pencegahan faktor risiko dan sosial determinan obesitas. Metode: Kegiatan dilakukan dalam tiga tahap yaitu memberikan intervensi, melakukan evaluasi terhadap hasil intervensi dan melakukan umpan balik, serat yang terakhir pembuatan laporan. Hasil: Dari hasil pemeriksaan fisik menunjukan bahwa 6 orang mengalami obesitas., selain itu ada peningkatan pengetahuan setelah intervensi berupa edukasi obesitas. Rata-rata peningkatan pengetahuan sebanyak 28,9 setelah diberikan edukasi. Kesimpulan: Pengetahuan kesehatan mengenai obesitas meningkat setelah mendapatkan edukasi.

Kata kunci: edukasi, pengetahuan, obesitas

_____________________________________________________________________

Abstract

Background: Obesity occurs as a result of excessive fat accumulation and has now become a global problem that affects two billion of the world's population. Obesity is largely preventable, understanding the determinants and risk factors for obesity. Objective: To increase public knowledge regarding prevention of risk factors and social determinants of obesity. Method: Activities are carried out in three stages, namely providing intervention, evaluating the results of the intervention and providing feedback, and finally making a report. Result: The results of the physical examination showed that 6 people were obese. Apart from that, there was an increase in knowledge after intervention in the form of obesity education. The average increase in knowledge was 28.9 after being given education. Conclusion: Health knowledge about obesity increases after receiving education. 

Keywords: education, knowledge, obesity

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Biografi Penulis

Arimbi, Departemen Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Muhammadiyah Semarang

Penulis pertama

Dwi Windu Kinanti Arti, Departemen Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Muhammadiyah Semarang

Penulis korespondensi

Referensi

Kementerian kesehatan R. Pedoman Pengelolaan Pencegahan Obesitas Bagi Tenaga Kesehatan 2021. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI, 2021.

Hermawan D et. al. Mengenal Obesitas. Yogyakarta, 2020.

RI KK. Tren pemberitaan 28 juni - 4 juli 2023.

Kementerian Kesehatan RI. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2020. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2020.

Hashan MR, Rabbi MF, Haider SS, et al. Prevalence and associated factors of underweight, overweight and obesity among women of reproductive age group in the Maldives: Evidence from a nationally representative study. PLoS One 2020; 15: 1–14.

Laeis Z. Kasus Obesitas di Semarang.

Wong JE, Yamaguchi M, Nishi N, et al. Predicting Overweight and Obesity Status among Malaysian Working Adults with Machine Learning or Logistic Regression: Retrospective Comparison Study. JMIR Form Res; 6. Epub ahead of print 2022. DOI: 10.2196/40404.

Akbar H. Pemberian Edukasi Mengenai Obesitas pada Remaja di Madrasah Aliyah Negeri 1 Indramayu. Community Engagem Emerg J 2020; 2: 1–6.

GBD 2019 Risk Factor Collaborators. “Global Burden of 87 Risk Factors in 204 Countries and Territories, 1990–2019: a systematic analysis for the global burden of disease study 2019”. Lancet. 2020;396:1223–1249.

Suryadinata RV, Sukarno DA. the Effect of Physical Activity on the Risk of Obesity in Adulthood. Indones J Public Heal 2019; 14: 104–114.

Aziz SA, Pramana Y, Sukarni S. Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Obesitas pada Remaja. MAHESA Malahayati Heal Student J 2023; 3: 1115–1124.

Sembiring BA, Rosdewi NN, Yuningrum H. Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Obesitas pada Remaja di SMA Swasta Cerdas Bangsa, Kecamatan Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang, Medan. J Formil (Forum Ilmiah) Kesmas Respati 2022; 7: 87.

WHO. Obesity and overweight.

Okunogbe et al. Economic Impacts of Overweight and Obesity. 2nd ed. World Obesity Federation, 2022.

Rachmawati W. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. 2019.

Pakpahan M dkk. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. 1st ed. Makassar: Yayasan Kita Menulis, 2021.

Notoatmodjo S. Promosi Keseahatan dan Perilaku Kesehata. Jakarta: Rineka Cipta. 2014.

Unduhan

Diterbitkan

2024-07-31

Cara Mengutip

1.
Arimbi, Arti DWK, Kuniati R, Failasufa H, Harniati ED. Pemberian Edukasi Kesehatan Mengenai Obesitas pada Keluarga di Kelurahan Sendangmulyo Semarang. JIPMI [Internet]. 31 Juli 2024 [dikutip 6 Mei 2025];3(3):21-3. Tersedia pada: http://429005.jxltd.asia/index.php/jipmi/article/view/356

Terbitan

Bagian

Artikel Bidang Kesehatan

Artikel Serupa

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.